Pemerintah melalui Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus terus menerus melakukan upaya peningkatan mutu peserta didik berkebutuhan khusus di Indonesia melalui pengembangan prestasi dan potensi di bidang olahraga dan kebugaran jasmani. Untuk mengetahui salah satu indikator keberhasilan proses pembelajaran pendidikan jasmani yang adaptif terhadap peserta didik berkebutuhan khusus tersebut maka dipandang perlu menyelenggarakan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) untuk pencapaian prestasi bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) tingkat Nasional. Melalui kegiatan ini diharapkan ABK mampu menumbuhkan sikap sportif dan kompetitif di bidang olahraga.
Penyelenggaraan Kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Naka Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan upaya sistematis untuk meletakan fondasi dan tradisi keunggulan di bidang olahraga bagi siswa. Salah satu tujuan Pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yaitu untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak peserta didik berkebutuhan khusus dalam bidang olahraga sebagai bagian dari pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan melalui persainagn yang sehat dan sportif.
Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 17 s/d 20 April 2018 ini dilaksanakan di Hotel Batu Suli Internasional Palangka Raya yang diikuti oleh peserta didik jenjang SDLB, SMPLB dan SMALB se Kalimantan Tengah yang mempertandingkan sebanyak 9 cabang perlombaan.
Dalam sambutannya saat pembukaan Kegiatan O2SN-ABK tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah Dr. H. Slamet Winaryo, M.Si berpesan kepada seluruh peserta lomba agar berlomba dengan sikap dan mental kejujuran, sportivitas dan profesional. Sehingga dengan adanya kegiatan seperti ini sangat diharapkan dapat terseleksi peserta terbaik yang nantinya akan menjadi utusan Provinsi Kalimantan Tengah di tingkat Nasional.
Kegiatan O2SN ABK Tingkat Kalimantan Tengah 2018