Gubernur Kalteng Bagikan 416 Laptop bagi Kepala Sekolah se-Kalimantan Tengah untuk Mendukung Kinerja Pendidikan

Palangka Raya – Pada acara Jambore Pendidikan yang berlangsung di Palangka Raya, Sabtu malam (26/10/2024), Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran secara simbolis menyerahkan bantuan 416 unit laptop kepada seluruh kepala sekolah tingkat SMA, SMK, dan SLB di provinsi ini. Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung tugas-tugas manajerial kepala sekolah sekaligus meningkatkan efektivitas kerja dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah.

Gubernur H. Sugianto Sabran menyampaikan bahwa bantuan laptop ini merupakan salah satu komitmen Pemprov Kalteng untuk meningkatkan fasilitas kerja di sektor pendidikan. “Kita ingin para kepala sekolah di Kalimantan Tengah dapat bekerja secara optimal dalam mengelola sekolah masing-masing. Laptop ini diharapkan dapat membantu dalam pengelolaan administrasi, perencanaan, dan pelaporan yang semakin mengandalkan teknologi,” ujar Sugianto.

Mewakili Kepsek dan guru lainnya, Zainul Hakim, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Barsel menyampaikan rasa terima kasih mewakili seluruh kepala sekolah yang menerima bantuan ini. “Laptop ini sangat bermanfaat untuk menunjang kegiatan manajerial kami sebagai kepala sekolah. Dengan adanya laptop, tugas-tugas administratif dan perencanaan sekolah dapat kami selesaikan dengan lebih efisien,” ungkap Zainul.

Dalam acara penyerahan ini, Gubernur Kalteng juga didampingi oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo. Reza mengungkapkan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari langkah pemerintah untuk mendukung digitalisasi pendidikan di Kalimantan Tengah, khususnya di wilayah yang sebelumnya memiliki keterbatasan akses teknologi. “Laptop ini diharapkan dapat memperkuat kinerja kepala sekolah sesuai tugas pokok dan fungsi mereka,” jelas Reza.

Lebih lanjut, Reza menambahkan bahwa laptop tersebut tidak hanya bermanfaat dalam manajerial, namun juga dalam pelaksanaan sistem pendidikan berbasis teknologi. “Dengan dukungan teknologi, kita harap kepala sekolah dapat beradaptasi dengan berbagai tuntutan pendidikan modern, termasuk pengelolaan data siswa dan pelaporan capaian belajar yang terintegrasi,” tambahnya.

Bantuan laptop ini menjadi salah satu dari sekian banyak program dan fasilitas yang disalurkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Selain laptop, Pemprov juga mengalokasikan sejumlah bantuan sarana pendidikan lain, seperti papan tulis interaktif, perangkat Starlink, panel surya, dan perahu motor untuk sekolah-sekolah yang berada di wilayah terpencil.

Gubernur H. Sugianto Sabran menegaskan bahwa Pemprov Kalteng berkomitmen penuh terhadap kemajuan pendidikan di provinsi ini. Bantuan tersebut merupakan langkah untuk mengurangi ketimpangan sarana pendidikan antara wilayah perkotaan dan pedesaan. “Dengan adanya fasilitas ini, kami ingin memastikan seluruh siswa dan tenaga pendidik di Kalimantan Tengah mendapatkan kesempatan yang setara dalam pendidikan,” katanya.

Masyarakat dan para tenaga pendidik menyambut baik inisiatif tersebut, terutama di daerah-daerah yang selama ini menghadapi tantangan akses teknologi. Suciati menambahkan bahwa para kepala sekolah akan menggunakan fasilitas ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan efektivitas manajerial di sekolah masing-masing.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur juga menyinggung tentang program-program pendidikan lainnya yang dijalankan Pemprov, seperti sekolah gratis untuk jenjang SMA dan kuliah gratis bagi mahasiswa asal Kalimantan Tengah. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan seluruh generasi muda Kalteng dapat menuntut ilmu tanpa terbebani masalah biaya, dari tingkat sekolah menengah hingga perguruan tinggi.

Dengan adanya bantuan laptop dan sarana lainnya, Pemprov Kalteng berharap kualitas pendidikan di provinsi ini akan semakin maju dan mampu bersaing secara nasional. Kepala sekolah, guru, dan siswa diharapkan semakin termotivasi untuk memanfaatkan teknologi dalam menunjang proses belajar mengajar dan menciptakan generasi yang berprestasi dan siap menghadapi tantangan zaman. (Rzn/Foto: Media Disdik)